Page 5 - Berlatih Membuat Skenario Film Sekolah
P. 5
Kata Pengantar
Manusia memiliki kebutuhan untuk menikmati keindahan, mengapresiasi,
dan mengungkapkan perasaan keindahan. Kebutuhan ini muncul disebabkan adanya
sifat dasar manusia yang ingin mengungkapkan jati dirinya sebagai makhluk hidup
yang bermoral, berselera, berakal, dan berperasaan. Kebutuhan estetik serupa
dengan pemenuhan kebutuhan primer dan sekunder yang dilakukan manusia
melalui kebudayaannya. Dalam memenuhi kebutuhan estetik ini, kesenian menjadi
bagian integral yang tak terpisahkan dengan kebudayaan. Kesenian merupakan
unsur pengikat yang mempersatukan pedoman-pedoman bertindak yang berbeda
menjadi suatu desain yang utuh, menyeluruh, dan operasional, serta dapat diterima
sebagai hal yang bernilai.
Seni film adalah wakil pengungkapan perasaan keindahan akan kehidupan
yang pada masa kontemporer direkam dalam perangkat digital. Seni film,
untuk masa sekarang, bagi para peserta didik sekolah lanjutan, telah menjadi
sebuah keniscayaan dalam keseharian mereka. Para peserta didik telah terbiasa
mendapatkan pelbagai informasi dan hiburan lewat film. Maka, berkaitan dengan
hal itu, film dapat menjadi media ampuh sebagai media pembelajaran yang dekat
dengan peserta didik. Film sebagai media pengajaran, dan film sebagai alat untuk
peningkatan pemahaman dan penyadaran pada diri sendiri adalah dua hal yang
sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran peserta didik secara komprehensif.
Buku Berlatih Membuat Skenario Film Sekolah ini menyajikan tahap-tahap
proses pembuatan skenario secara ringkas dan jelas agar peserta didik—terutama
peserta didik tingkat sekolah lanjutan—dapat memanfaatkannya dengan baik.
Semoga buku ini menjadi sarana pembelajaran yang baik bagi peserta didik.
Jakarta, Maret 2018
Penulis
Berlatih Membuat Skenario Film Sekolah v