Page 51 - Belajar IPA dan Matematika di Bengkel
P. 51
Tiap alat listrik yang berbeda menggunakan energi yang berbeda.
Alat-alat listrik sering diiklankan dengan menunjukkan pemakaian
dayanya, yang bergantung pada jumlah energi yang dibutuhkan tiap-
tiap alat tersebut untuk menjalankannya. Elemen pemanas listrik
dalam setrika listrik dan pemasak air listrik memiliki daya listrik besar.
Namun, alat-alat tersebut tidak dihidupkan terus-menerus. Alat-alat
yang dihidupkan lama bahkan sering terus-menerus, seperti lemari es,
umumnya menggunakan lebih banyak energi. Tabel 1 menunjukkan
kebutuhan daya dari beberapa alat listrik, dan Gambar menunjukkan
sebuah label dengan informasi daya.
Tabel 1 Energi yang digunakan oleh alat-alat listrik rumah tangga
Lama Pemakaian Penggunaan Energi
Alat Listrik
Penggunaan (Jam/hari) Daya (watt) (kWh/hari)
Lampu-pijar 100-watt 6 100 0,60
Stereo 2,5 109 0,27
lemari es/freezer 10,00 615 6,15
Lampu neon 40-watt 1 40 0,04
Televisi (berwarna) 3,25 200 0,65
Pengering rambut 0,25 1000 0,25
Oven microwave 0,50 700 0,35
Penghitungan Daya
Daya listrik dinyatakan dalam satuan watt (W) atau kilowatt (kW). Jumlah
daya yang digunakan oleh sebuah alat listrik berbanding lurus dengan
beda potensial dan kuat arus listriknya, dan dapat dihitung dengan cara
mengalikan beda potensial dengan arus.
P = V × I
di mana P adalah daya (watt), V adalah tegangan (volt), dan I adalah arus
listrik (ampere)
Satu watt daya dihasilkan apabila arus satu ampere mengalir melalui
suatu rangkaian dengan beda potensial satu volt. Perhatikan lagi Tabel
1. Alat listrik manakah yang memerlukan daya listrik paling besar untuk
menjalankannya? Kamu dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan
memperhatikan jumlah watt yang tertulis untuk alat tersebut pada
kolom penggunaan daya.
44 Belajar IPA dan Matematika dari Peralatan di Bengkel Lampu dan Energi Listrik 45