Page 6 - Buku Mengenal Pestisida Nabati
P. 6
Pestisida kimiawi sintetik juga gagal menyejahterakan petani. Petani mengalami kegagalan
panen lantaran ledakan hama. Biaya produksi pun semakin tinggi karena harga pestisida
semakin lama semakin mahal, sementara jumlah pestisida yang harus digunakan semakin
lama semakin banyak. Tidak sedikit pula petani yang menjadi korban keracunan pestisida,
bahkan hingga kehilangan jiwanya.
Masih banyak lagi kerugian akibat penggunaan pestisida kimiawi sintetik. Tidak hanya
menimpa petani dan masyarakat di sekitar pertanian, tetapi sampai pula kepada warga kota
yang menjadi konsumen hasil pertanian yang ada di kota-kota. Sayuran dan buah-buahan
yang mengandung residu pestisida beracun, lambat-laun menyebabkan gangguan kesehatan
bagi siapa pun yang mengkonsumsinya.
Berangkat dari dampak buruk penggunaan pestisida kimiawi sintetik di bidang pertanian,
maka pertanian di masa depan diarahkan menjadi pertanian yang ramah lingkungan dan aman
bagi manusia. Salah satu cara yang dapat ditempuh adalah dengan menggalakkan pemanfaatan
bahan dan teknologi pertanian yang ramah lingkungan dan aman bagi manusia. Contohnya
teknologi pengendalian hama dan penyakit tanaman dengan menggunakan pestisida nabati.
Pengembangan dan penyebarluasan pengetahuan pestisida nabati menjadi penting untuk
menyongsong pertanian di masa depan. Bukan hanya pertanian yang ramah lingkungan dan
aman bagi manusia, pengetahuan pertanian juga harus diarahkan pada kesejahteraan dan
kemandirian petani. Karena itulah buku Pestisida Nabati: Aman dan Ramah Lingkungan ini
disusun. Semoga bermanfaat.
Jakarta, Maret 2018
Penulis
vi Mengenal Pestisida Nabati