Page 22 - Berlatih Membuat Skenario Film Sekolah
P. 22
2. Curah Gagasan atau Brainstorming
Teknik ini merupakan pengembangan dari metode kode kata. Berawal dari
sebuah kata, kita menuliskan semua ide yang berkaitan dengan kata tersebut.
Kegiatan ini seperti mencurahkan seluruh gagas kita ke dalam selembar benak
pikiran kita. Seluruh gagasan kita, bahkan yang “gila” sekalipun, harus dicurahkan,
jangan dipilih-pilih. Pentingkan kuantitas gagasan ketimbang kualitas. Lalu
tuliskanlah apa saja yang terlintas di otak kita, tanpa menyeleksinya. Ketika
semua ide sudah dituangkan, selanjutnya bacalah daftar ide tersebut. Apakah
Anda dapat menarik sebuah benang merah di antara daftar itu? Apakah ada
ide yang perlu dibuang? Apakah ada kaitan di antara ide tersebut? Setelah
membaca kembali daftar ide di atas, tanpa dinyana kita akan segera mendapat
ide membuat cerita tentang kisah kasih dua remaja, misalnya.
3. Menulis Apa Saja
Kita tentu pernah melamun. Teknik ini hampir mirip dengan melamun. Caranya
diawali dengan suatu kata tertentu, kita menulis apa saja. Tidak harus berkaitan
dengan kata kunci tertentu. Inilah perbedaan dengan curah gagasan. Tujuan
utamanya adalah menulis kalimat sebanyak-banyaknya dalam waktu tertentu
(5-10 menit) tanpa berhenti. Kita tidak perlu merisaukan arah tulisan tersebut
dan ketepatan ejaan. Tulis apa saja. Jika kita telah merasa cukup, maka baca
kembali hasil tulisan bebas tersebut. Temukanlah ide-ide menarik yang dapat
dikembangkan. Dari tulisan di atas, kita dapat mengembangkan cerita.
(Sumber: http://p.twimg.com/AvKGmgkCEAAtMeK.jpg:large)
Melihat foto-foto kenangan dapat mengingatkan kita pada suatu kejadian.
16 Berlatih Membuat Skenario Film Sekolah