Page 30 - Berlatih Membuat Skenario Film Sekolah

tujuannya. Taruhlah ini di halaman 60-an. Setelah scene di halaman 60-an,
sebaiknya ada peristiwa yang lebih kecil, yang tidak memerlukan tindakan luar

biasa. Peristiwa ini sekadar memberi kesempatan kepada penonton untuk

menghela napas. Inilah saat yang tepat untuk menunjukkan perubahan pada
tokoh. Di sini, rintangan akan mulai makin meningkat.

5. Setelah Halaman 75

Cobalah susun skenario agar tokoh utama mencapai tujuannya pada halaman
75-an, akan tampak seolah-olah ia tidak akan pernah meraihnya. Ia hampir

menyerah. Lakukanlah pada halaman 90-an, berupa sebuah peristiwa yang
memberi pelajar pada tokoh utama. Ia akan mendapatkan lebih dari yang

diinginkannya atau sesuatu yang berbeda dari apa yang dikehendakinya sejak

awal.

6. Babak III dan Klimaks

Pada babak ini setiap peristiwa mengandung risiko yang makin besar. Tokoh
utama makin dekat dengan tujuannya. Namun berilah ia rintangan terakhir.

Krisis pun memuncak sehingga ia menghadapi risiko harus kehilangan
segalanya. Sampai tiba momen terakhir, semuanya atau tidak sama sekali. Kita

dapat mengakhiri cerita di sini.

C. Pengetahuan Lebih Jauh tentang Inti Cerita

Tahap awal dari langkah kedua dalam penulisan skenario adalah memastikan

inti cerita yang akan dikembangkan menjadi sebuah skenario. Pada tahap ini kita
sudah memiliki gambaran singkat tentang plot, karakter utama, maupun setting

dari cerita. Inti cerita ini dapat berasal dari ide yang kita temukan baik dalam

imajinasi atau fenomena keseharian kita yang telah kita peroleh setelah melakukan
pelatihan menggali ide pada bagian sebelumnya. Banyak juga penulis skenario yang

mengadaptasi novel, cerpen, atau puisi untuk dikembangkan menjadi skenario.

24 Berlatih Membuat Skenario Film Sekolah